Selasa, 20 April 2010

Permen Nikotin Disukai Anak-anak


Boston, Puluhan ribu anak usia kurang dari 6 tahun terpapar nikotin secara tidak sengaja. Anak-anak itu bukan hanya terpapar dari asap rokok tapi juga permen nikotin yang ternyata disukai anak-anak.

Permen tembakau yang beredar di pasaran sebenarnya dibuat untuk memenuhi kebutuhan nikotin para perokok tanpa harus menimbulkan asap.

Namun tak jarang, anak kecil tidak sengaja mengkonsumsinya karena mengira benda itu sebagai permen biasa. Bentuknya memang tak beda jauh dengan bentuk permen lainnya. Contohnya, Camel Orbs, salah satu produk permen tembakau, bentuk dan kemasannya mirip dengan permen Tic Tac.

Dikutip dari Reuters, Selasa (20/4/2020) nikotin bebas yang terkandung dalam butiran permen tembakau biasanya justru lebih tinggi dibandingkan pada rokok. Nikotin bebas juga lebih mudah terabsorbsi ke dalam darah sehingga bagi anak kecil efeknya lebih toksik (beracun).

Penelitian yang dilakukan Harvard School of Public Health dengan Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menemukan 1.768 kasus anak terpapar nikotin karena permen nikotin. Hasilnya telah dipublikasikan dalam jurnal Pediatrics.

Bagaimanapun efek nikotin pada anak kecil tidak bisa dianggap remeh. Dosis 1 mg bagi mereka sudah cukup untuk menyebabkan mual-muntah. Dosis yang lebih tinggi bisa menyebabkan lemas, kejang bahkan gangguan pernafasan yang berakibat fatal.

Tidak ada komentar: